mitrasumsel

Bersama membangun Daerah

Polsek Talang Kelapa Pantau Langsung Perkembangan Lahan Jagung Demi Ketahanan Pangan

0 0
Read Time:1 Minute, 29 Second

 

_*Humas Polres Banyuasin Polda Sumsel*_ 

www.mitrasumsel.com_

*Banyuasin* – Guna mendukung program ketahanan pangan nasional, jajaran Polsek Talang Kelapa secara aktif turun ke lapangan untuk memantau dan merawat tanaman jagung yang menjadi salah satu proyek strategis di wilayah hukumnya. Kegiatan ini merupakan implementasi dari instruksi Kapolda Sumatera Selatan.

 

Laporan resmi dari Kapolsek Talang Kelapa, AKP Herli Setiawan, S.H., M.H., menyebutkan bahwa pada Rabu (29/10/2025), Bhabinkamtibmas Bripka Bambang beserta Koordinator Lapangan BPPT Talang Kelapa, Bapak Hengki, S.P., melaksanakan pengecekan dan perawatan di lahan jagung seluas 2 Hektar.

 

Lahan yang terletak di kawasan PT. Sawit Sari Mandiri, Desa Sungai Rengit Murni, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin ini ditanami jagung hibrida merek Syngenta sejak 24 Agustus 2025. Saat ini, tanaman jagung telah berusia 67 hari dan menunjukkan perkembangan yang baik.

 

 

Kegiatan ini bukan tanpa dasar. Inisiatif penanaman jagung ini berlandaskan pada Surat Telegram Kapolda Sumsel Nomor: ST/856/XI/KEP/2024, yang menekankan dukungan penuh kepolisian terhadap pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan. Langkah nyata ini sejalan dengan visi bersama menuju Indonesia Maju dan Indonesia Emas 2045.

 

“Kami tidak hanya menjaga kamtibmas, tetapi juga turut serta menggerakkan roda perekonomian dan ketahanan pangan masyarakat. Ini adalah wujud Bakti Polri untuk negeri,” demikian disampaikan Kapolsek melalui laporannya.

 

 

Untuk memastikan tanaman tumbuh optimal, telah dilakukan serangkaian perawatan intensif. Pemupukan menggunakan Urea dan KCL telah dilaksanakan, disusul dengan penyemprotan tahap I dan II pada tanggal yang telah ditentukan.

 

Meski demikian, tim menemukan kendala di lapangan, yaitu gangguan dari hama monyet liar. Hal ini menjadi perhatian serius untuk dicarikan solusinya agar tidak mengganggu hasil panen.

 

Dengan perawatan yang berkelanjutan, estimasi panen jagung ini diproyeksikan akan jatuh pada bulan Desember 2025. Keberhasilan proyek ketahanan pangan ini diharapkan dapat menjadi percontohan dan berkontribusi signifikan terhadap pasokan pangan di wilayah Banyuasin.(ind/amr*)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %